Sejarah

Pertanyaan

Jelaskan latar belakang terjadinya gerakan reformisme islam di dunia

2 Jawaban

  • Jawabannya:
    Latar belakang terjadinya gerakan reformisme islam di indo dimulai dengan para pedagang dari Arab, Gujarat, dan India, Dimana mereka berlabuh ke Indinesia utk menyebarkan faham reformisme yaitu penyebaran,,salah satunya mereka menyebarkan amanah atau pesan dan kotbah berupa isi Al Quran,, sehingga islam terberitakan dan tersebar hampir ke seluruh penjuru negara Indonesia

    Jadikan Jawaban Terbaik Ya Dek
  • Reformisme Islam merupakan proyek historis ulama yang di mulai pada abad ke-17 dalam usaha untuk menata kembali ummat muslim dan memperbaharui prilaku individu, proyek historis ini di dasarkan pada gagasan pemurnian kepercayaan dan pratik Islam dengan kembali kepada sumber yang autentik, yaitu Al-Qur`an dan sunnah serta memiliki kecenderungan kuat untuk menolak kebudayaan barat.
                Ciri utama dari reformisme Islam ialah semangat puritanisme yaitu penekanan kepada ajaran Islam yang murni, ada semacam persamaan dengan aliran tradisionalisme yang menekankan ortodoksi atau keaslian ajaran Islam bertolak dari semagat puritanisme aliran reformisme sangat menekankan Ishlah dan Tajdid.
    Istilah lain dari reformisme Islam adalah Reformisme Islam adalah upaya-upaya untuk menyesuaikan paham keagamaan Islam dengan perkembangan baru yang ditimbulkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi madern. Dalam bahasa Arab, gerakan Reformisme Islam disebut tajdîd. Secara harfiah tajdîd berarti Reformisme dan pelakunya disebut mujaddid. Dalam pengertian tersebut, sejak awal sejarahnya, Islam sebenarnya telah memiliki tradisi Reformisme. Sebab ketika menemukan masalah baru, kaum muslim segera memberikan jawaban yang didasarkan atas doktrin-doktrin dasar Al-Qur’an dan sunnah.
    Rasulullah pernah mengisyaratkan bahwa “sesungguhnya Allah akan mengutus kepada umat ini(Islam) pada permulaan setiap abad orang-orang yang akan memperbaiki-memperbaharui agamanya” (HR. Abu Daud). 
     setelah munculnya pemikiran dan gerakan Reformisme Islam, menyusul kontak politik dan intelektual dengan Barat. Pada waktu itu, baik secara politis maupun secara intelektual, Islam telah mengalami kemunduran, sedangkan Barat dianggap telah maju dan modern. Kondisi sosiologis seperti itu menyebabkan kaum elit muslim merasa perlu untuk melakukan reformisme.
    B.     Ruang Lingkup Reformisme Dalam Dunia Islam
           1.  Dibidang aqidah dan ibadah, Reformisme di maksudkan untuk memurnikan ajaran Islam dari unsur-unsur asing dan kembali kepada ajaran yang murni dan utuh, sehingga iman menjadi suci karena terus diperbaharui. Ini sesuai dengan hadis Nabi :
    Dari Abu Hurairah, bahwasannya Nabi Saw bersabda, Tuhanmu berfirman : “Jaddidu manakum” yang bermakna perbaharuilah imanmu (Hadist riwayat Ahmad).

Pertanyaan Lainnya